Universitas Negeri Padang Tingkatkan Re-Akreditasi Lewat Pengadaan Buku Digital Melalui E-Perpus Gramedia

Universitas Negeri Padang Tingkatkan Re-Akreditasi Lewat Pengadaan Buku Digital Melalui E-Perpus Gramedia

Akreditasi menjadi hal penting sebagai tanda kualitas dan terpenuhinya standar dari suatu instansi di dalam bidangnya. Maka dari itu, sangat penting untuk menyiapkan hal-hal yang menyangkut penilaian akreditasi ini, agar mendapatkan nilai yang terbaik.

Hal itu pula yang dipikirkan oleh pengurus perpustakaan utama Universitas Negeri Padang (UNP), bahwa akreditasi menjadi tolak ukur dari kelayakan pelayanan yang diberikan kepada para sivitas akademika, khususnya para mahasiswa, agar dapat merasakan fasilitas kampus secara maksimal.

Dua tahun ke belakang di mana pandemi mulai menerpa, membuat bagian perpustakaan UNP semakin terpacu untuk memperbaiki dan memberikan pelayanan terbaik, salah satunya dengan menghadirkan pelayanan perpustakaan digital yang akan memberikan kemudahan dalam mengakses buku-buku tanpa hadir ke perpustakaan kampus. Akhirnya, bagian perpustakaan UNP memilih untuk bekerja sama dengan E-Perpus Gramedia dalam menyediakan layanan Smart Library.

Pihak UNP sangat menghindari penyalahgunaan hak cipta dalam digitalisasi buku. Maka dari itu, ketertarikan untuk bekerja sama ini hadir karena kelengkapan buku yang diperlukan oleh sivitas akademika UNP yang dapat terpenuhi oleh katalog Gramedia yang beragam dengan kualitas terbaik.

Sejak bulan Februari tahun 2022 kemarin, Smart Library UNP sudah dapat dimanfaatkan oleh seluruh pengguna aplikasi perpustakaan digital Universitas Negeri Padang. Semua mahasiswa yang sudah terdaftar dapat mengakses layanan Smart Library dengan mudah dan nyaman. Mereka dapat mengakses bahan ajar dan skripsi hanya melalui gawai tanpa perlu keluar rumah dan mengelilingi rak buku.

eperpus
Para Pustakawan dari Perpustakaan UNP (Dok. UNP)

“Selama menggunakan Smart Library di tahap awal ini, para pengguna cukup puas. Karena kemudahan penggunaanya, kemudian aksesnya simple, juga ada preview-nya. Fitur untuk tidak bisa men-screenshot menurut saya juga bagus, sehingga membuat kita jadinya harus mencatat mandiri. Karena kan biasanya, kalo abis di-screenshot, itu udah disimpan aja,” tutur Idrizon, Pranata Komputer Muda Perpustakaan Utama UNP

Dengan jumlah koleksi e-book sebanyak 880 judul, ke depannya pihak perpustakaan pusat akan bekerja sama dengan pihak perpustakaan tiap fakultas untuk terus menggalakkan penggunaan Smart Library, baik secara daring maupun luring, karena manfaatnya yang begitu banyak bagi sivitas akademika.

E-Perpus Gramedia telah bekerjasama dengan ratusan klien dari berbagai instansi, mulai dari kementerian, perusahaan swasta, sekolah, universitas, hingga organisasi non profit lainnya. E-Perpus Gramedia memberikan jasa dalam pembuatan aplikasi perpustakaan digital, yang mampu menaruh lebih dari puluhan ribu koleksi buku, majalah, maupun koran digital, dari ratusan penerbit ternama.

Dengan perpustakaan digital, pemeliharaan dan kontrol koleksi perpustakaan jadi lebih mudah. E-Perpus Gramedia memiliki fitur Admin Dashboard yang memudahkan pustakawan dalam membuat laporan, mengelola, dan menganalisis pengguna serta konten di dalamnya.

Lewat Admin Dashboard, pustakawan bisa mengatur pengguna atau anggota perpustakaan dengan lebih mudah, dapat memantau aktivitas pengguna, mengatur konten dan peminjaman, hingga mengatur pembelian konten, yang semuanya bisa diakses secara 24 jam di mana saja, hanya melalui smartphone atau tablet. Dengan perpustakaan digital dari E-Perpus Gramedia, Anda bisa mendatangkan lebih banyak pengunjung dari mana pun, di luar pengunjung yang datang langsung ke tempat perpustakaan.

Selain Smart Library yang bisa dimiliki dengan cepat dan mudah, Anda juga bisa memilih ePerpus Premium untuk miliki perpustakaan eksklusif tersendiri pada instansi Anda. Aplikasi akan dibuat dengan menyesuaikan kebutuhan instansi dan bisa meng-upload e-books internal dalam perpustakaan digital.

Mulai dari Rp5.220.000, Anda sudah bisa mendapatkan perpustakaan digital sendiri, dan aplikasi tersedia di Google Play Store maupun App Store. Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan perpustakaan digital oleh E-Perpus Gramedia, Anda bisa mengakses pada eperpus.com dan klik Kontak Sales di pojok kanan atas.


Sumber foto header: Dok. Perpustakaan UNP

E-Perpus Bantu Tingkatkan Pengunjung Perpustakaan Kemdikbud Selama Pandemi

E-Perpus Bantu Tingkatkan Pengunjung Perpustakaan Kemdikbud Selama Pandemi

Seiring dengan berkembangnya zaman, kemajuan teknologi baik itu komunikasi maupun informasi menjadi sesuatu yang tidak dapat kita hindari dalam kehidupan ini. Tanpa disadari, kemajuan teknologi juga telah membawa dampak yang signifikan terhadap kehidupan manusia, khususnya dalam memenuhi segala kebutuhan hidup kita.

Kebutuhan publik yang kini sudah sangat bergantung pada teknologi dan akses digital lainnya, akhirnya membuat setiap institusi di bidang mana pun, termasuk Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), berupaya untuk beradaptasi dan lebih memaksimalkan teknologi guna memberikan pelayanan yang terbaik untuk publik atau masyarakat.

Salah satu upaya yang dilakukan oleh Kemendikbud adalah menghadirkan perpustakaan digital. Perpustakaan sebagai lembaga publik, pengelola, dan penyedia layanan informasi, merupakan salah satu pihak yang secara otomatis terkena dampak besar akibat dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi tersebut.

Maka dari itu, Perpustakaan Kemendikbud (Perpustakaan Kemdikbud) mau tidak mau harus melakukan adaptasi untuk mengakomodasi perkembangan digital. Kemendikbud menilai, jika mereka tidak beradaptasi dan hanya mengandalkan layanan konvensional saja, maka lama-kelamaan akan ditinggal oleh semua user atau pengunjung mereka.

eperpus
Suasana dalam Perpustakaan Kemdikbud (Dok. Perpustakaan Kemdikbud)

Kemendikbud akhirnya menghadirkan beberapa aplikasi serta koleksi digital yang bisa diakses dan digunakan oleh publik atau user mereka. Namun karena layanan yang tersedia di sana sebagian besar masih berupa buku, majalah, jurnal, atau koleksi terbitan Kemendikbud itu sendiri, maka banyak dari user atau pengunjungnya yang merasa bahwa Kemendikbud memerlukan tambahan buku atau koleksi-koleksi lainnya, salah satunya dengan menghadirkan buku-buku terbitan dari penerbit lain atau di luar dari terbitan Kemendikbud.

Untuk meningkatkan koleksi serta memenuhi kebutuhan yang bermacam-macam dari para penggunanya tersebut, Kemendikbud mulai bekerja sama dengan jasa layanan yang diberikan oleh E-Perpus Gramedia.

Chaidir Amir, salah satu Pustakawan Ahli Muda dari Kemendikbud, mengatakan alasan mereka memilih E-Perpus dari Gramedia adalah selain untuk meningkatkan koleksi di perpustakaan digital Kemendikbud, namun juga karena Gramedia menyediakan koleksi terbitan berkala untuk majalah dan koran.

Koleksi majalah dan koran digital yang selalu diperbarui setiap harinya oleh Gramedia ini, menjadi daya tarik dan nilai paling penting yang dipilih Kemendikbud dalam menentukan untuk bekerjasama dengan layanan E-Perpus Gramedia.

E-Perpus Kemendikbud telah aktif sejak tahun 2019 lalu, namun tak disangka pengunjungnya semakin banyak kala pandemi menyerang di tahun 2020. Aktifnya kembali E-Perpus Kemendikbud ini, menjadi titik balik dari manfaat yang signifikan pada penggunaan perpustakaan digital, di tengah sulitnya akses tatap muka. Hingga kini, perpustakaan Kemendikbud telah memiliki 2161 judul e-book dengan 253 user, yang tentu jumlahnya akan terus bertambah seiring berjalannya waktu.

Amir juga mengatakan bahwa keberadaan layanan E-Perpus ini turut membantu mereka dalam meningkatkan jumlah pengunjung Perpustakaan Kemdikbud selama pandemi berlangsung. Hal ini memberikan dampak yang sangat signifikan sebelum menggunakan E-Perpus.

Ketika menggunakan E-Perpus, total jumlah pengunjung perpustakaan digital Kemendikbud bisa mencapai puluhan ribu dalam sebulan dibandingkan dengan perpustakaan offline, dan peningkatan yang sama juga terjadi pada jumlah anggota tetapnya.

E-Perpus Gramedia telah bekerjasama dengan ratusan klien dari berbagai instansi, mulai dari kementerian, perusahaan swasta, sekolah, universitas, hingga organisasi non profit lainnya. E-Perpus Gramedia memberikan jasa dalam pembuatan aplikasi perpustakaan digital, yang mampu menaruh lebih dari puluhan ribu koleksi buku, majalah, maupun koran digital, dari ratusan penerbit ternama.

Dengan perpustakaan digital, pemeliharaan dan kontrol koleksi perpustakaan jadi lebih mudah. E-Perpus Gramedia memiliki fitur Admin Dashboard yang memudahkan pustakawan dalam membuat laporan, mengelola, dan menganalisis pengguna serta konten di dalamnya.

Lewat Admin Dashboard, pustakawan bisa mengatur pengguna atau anggota perpustakaan dengan lebih mudah, dapat memantau aktivitas pengguna, mengatur konten dan peminjaman, hingga mengatur pembelian konten, yang semuanya bisa diakses secara 24 jam di mana saja, hanya melalui smartphone atau tablet. Dengan perpustakaan digital dari E-Perpus Gramedia, Anda bisa mendatangkan lebih banyak pengunjung dari mana pun, di luar pengunjung yang datang langsung ke tempat perpustakaan.

Selain Smart Library yang bisa dimiliki dengan cepat dan mudah, Anda juga bisa memilih ePerpus Premium untuk miliki perpustakaan eksklusif tersendiri pada instansi Anda. Aplikasi akan dibuat dengan menyesuaikan kebutuhan instansi dan bisa meng-upload e-books internal dalam perpustakaan digital. Mulai dari Rp5.220.000, Anda sudah bisa mendapatkan perpustakaan digital sendiri, dan aplikasi tersedia di Google Play Store maupun App Store.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan perpustakaan digital oleh E-Perpus Gramedia, Anda bisa mengakses pada eperpus.com dan klik Kontak Sales di pojok kanan atas.


Sumber foto header: travel.detik.com/Rifkianto Nugroho

E-Perpus Bantu Tingkatkan Minat Baca Siswa SMP Nasional Plus Pelita Insani

E-Perpus Bantu Tingkatkan Minat Baca Siswa SMP Nasional Plus Pelita Insani

Pandemi Covid-19 yang melanda dunia sejak tahun 2019 telah mempercepat transformasi digital di berbagai bidang dan aspek kehidupan masyarakat. Perilaku masyarakat pun berubah ke arah pola hidup yang serba digital, baik dalam berinteraksi maupun dalam beraktivitas sehari-hari.

Salah satu bidang yang merasakan perubahan tersebut adalah sektor pendidikan, sehingga mau tidak mau, seluruh stake holder di sektor pendidikan harus ‘melek’ terhadap literasi digital. Begitu juga dengan SMP Nasional Plus Pelita Insani, di mana pandemi memaksa mereka untuk merubah semua sistem dan metode pendidikan ke arah yang serba digital, mulai dari kegiatan belajar mengajar sampai dengan fasilitas sekolahnya.

Namun menurut Ibu Yoli Yana, Kepala Sekolah SMP Nasional Plus Pelita Insani, selain pandemi, ada alasan lain mengapa sekolahnya memutuskan untuk beralih ke arah digital, yaitu karena sekolahnya merupakan angkatan pertama dari program Sekolah Penggerak.

Sekolah Penggerak adalah sebuah program sekolah yang berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik dengan mewujudkan profil Pelajar Pancasila. Hal ini mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter yang diawali dengan SDM unggul (kepala sekolah dan guru), yang menuntut sekolah untuk bergerak 1-2 tahap lebih maju.

Sebagai angkatan pertama dari program Sekolah Penggerak, Ibu Yoli bersama pihak sekolah lainnya tentu melakukan berbagai upaya untuk mewujudkan hal tersebut, salah satunya dengan menggunakan Kurikulum Merdeka. Kurikulum terbaru ini berfokus pada pembelajaran intrakurikuler yang beragam, di mana konten yang disediakan oleh sekolah akan lebih optimal. Dalam proses pembelajarannya pun para guru akan memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar, sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik.

Selain menggunakan Kurikulum Merdeka, upaya lain yang dilakukan Ibu Yoli dan pihak-pihak sekolah lainnya dalam mewujudkan sekolah yang lebih maju, yaitu dengan melakukan percepatan digitalisasi pada seluruh sistem dan metode pendidikannya, termasuk perpustakaan.

eperpus
Suasana di Dalam Perpustakaan SMP Nasional Plus Pelita Insani (Dok. Sekolah SMP Nasional Plus Pelita Insani)

Dengan penawaran dari E-Perpus Gramedia yang sangat menarik, maka bu Yoli dan pihak sekolah lainnya pun langsung menerima tawaran tersebut, dan merubah perpustakaan sekolah menjadi perpustakaan digital.

Hadirnya E-Perpus sejak Januari 2022 di SMP Nasional Plus Pelita Insani ini, kemudian memberikan dampak yang sangat signifikan pada beberapa kegiatan warga sekolah, salah satunya kegiatan membaca buku yang dilakukan oleh siswa. Mereka yang sebelumnya malas membaca, menjadi lebih rajin membaca buku, bahkan saat hari libur pun mereka tetap rajin membaca buku-buku yang ada di aplikasi E-Perpus tersebut.

Selain karena kemudahan aksesnya yang bisa digunakan kapan pun dan di mana pun, menurut Ibu Yoli, meningkatnya minat baca siswa pada aplikasi E-Perpus juga karena koleksi-koleksi buku yang mereka sediakan di aplikasi tersebut.

eperpus
Potret Siswa saat Menggunakan Aplikasi E-Perpus (Dok. Sekolah SMP Nasional Plus Pelita Insani)

Pihak sekolah menyediakan buku-buku yang memang merupakan permintaan dari para siswa, yang sebelumnya mereka tulis dan serahkan ke pihak sekolah, sehingga hal itu membuat mereka menjadi semangat dalam meminjam buku-buku tersebut. Dari seluruh koleksi e-book yang disediakan oleh sekolah, genre buku yang paling banyak diminati oleh siswa adalah buku fiksi.

Kehadiran aplikasi E-Perpus tersebut juga kemudian turut dirasakan oleh para pengelola atau pustakawan sekolah. Mereka jadi lebih mudah dalam mengelola dan memantau kegiatan pinjam-meminjam buku, karena di dalam aplikasinya terdapat grafik yang dapat memberitahukan mereka terkait perkembangan E-Perpus. Hadirnya aplikasi ini menjadi jauh lebih efektif untuk para pengelola perpustakaan, baik dari segi waktu maupun tenaga.

E-Perpus Gramedia telah bekerjasama dengan ratusan klien dari berbagai instansi, mulai dari kementerian, perusahaan swasta, sekolah, universitas, hingga organisasi non profit lainnya. E-Perpus Gramedia memberikan jasa dalam pembuatan aplikasi perpustakaan digital, yang mampu menaruh lebih dari puluhan ribu koleksi buku, majalah, maupun koran digital, dari ratusan penerbit ternama.

Dengan perpustakaan digital, pemeliharaan dan kontrol koleksi perpustakaan jadi lebih mudah. E-Perpus Gramedia memiliki fitur Admin Dashboard yang memudahkan pustakawan dalam membuat laporan, mengelola, dan menganalisis pengguna serta konten di dalamnya.

Lewat Admin Dashboard, pustakawan bisa mengatur pengguna atau anggota perpustakaan dengan lebih mudah, dapat memantau aktivitas pengguna, mengatur konten dan peminjaman, hingga mengatur pembelian konten, yang semuanya bisa diakses secara 24 jam di mana saja, hanya melalui smartphone atau tablet. Dengan perpustakaan digital dari E-Perpus Gramedia, Anda bisa mendatangkan lebih banyak pengunjung dari mana pun, di luar pengunjung yang datang langsung ke tempat perpustakaan.

Selain Smart Library yang bisa dimiliki dengan cepat dan mudah, Anda juga bisa memilih ePerpus Premium untuk miliki perpustakaan eksklusif tersendiri pada instansi Anda. Aplikasi akan dibuat dengan menyesuaikan kebutuhan instansi dan bisa meng-upload e-books internal dalam perpustakaan digital.

Mulai dari Rp5.220.000, Anda sudah bisa mendapatkan perpustakaan digital sendiri, dan aplikasi tersedia di Google Play Store maupun App Store. Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan perpustakaan digital oleh E-Perpus Gramedia, Anda bisa mengakses pada eperpus.com dan klik Kontak Sales di pojok kanan atas.


Sumber foto header: Dok. Sekolah SMP Nasional Plus Pelita Insani

Gramedia dan TikTok Hadirkan Kembali #SerunyaMembaca untuk Tingkatkan Kegemaran Membaca Generasi Muda

Gramedia dan TikTok Hadirkan Kembali #SerunyaMembaca untuk Tingkatkan Kegemaran Membaca Generasi Muda

JAKARTA, 5 Juli 2022 – Berdasarkan survei terbaru dari data indeks bertajuk “Tingkat Kegemaran Membaca Nasional” yang dilakukan oleh Perpustakaan Nasional, memasuki tahun 2021 kegemaran membaca masyarakat Indonesia mulai meningkat, meskipun masih dalam kategori kuantitas sedang. Survei tersebut menyebutkan dari skala 1 hingga 100, masyarakat Indonesia berada di skala 59.92. Hal ini menunjukan masih perlu adanya peningkatan kegemaran membaca masyarakat Indonesia yang lebih merata di seluruh Indonesia.

Oleh karena itu, dalam rangka meningkatkan kegemaran membaca masyarakat Indonesia, Gramedia berkolaborasi dengan TikTok menghadirkan kembali kampanye bertajuk #SerunyaMembaca untuk yang kedua kalinya. Kampanye ini akan diselenggarakan mulai dari tanggal 6 hingga 13 Juli 2022.

Sebelumnya, Gramedia bersama Tiktok telah mengawali upaya menumbuhkan literasi serta minat membaca pada April 2022 lalu, dengan menyelenggarakan kampanye #SerunyaMembaca untuk pertama kalinya. Kampanye ini mengajak pengguna TikTok untuk berbagi konten seputar buku di TikTok.

Dengan membawa misi untuk terus menghadirkan keseruan dan berbagi inspirasi kepada masyarakat Indonesia, Gramedia melanjutkan kerja sama dengan Gramedia, untuk meningkatkan kegemaran membaca lebih masif lagi, khususnya kepada generasi muda, melalui kampanye #SerunyaMembaca yang berlangsung selama bulan Juli ini.

Kampanye #SerunyaMembaca kali ini akan dimeriahkan dengan rangkaian kegiatan seperti Hastag Challenge, Livestreaming Session, Book Charity, serta Rak Rekomendasi #SerunyaMembaca.

@gramedia Cuma upload video bisa dapat hadiah puluhan juta rupiah?? Tonton sampe abis #serunyamembaca #bacabuku #tips ♬ Roxanne – Instrumental – Califa Azul

Lebih lanjut, pada Hastag Challenge, para peserta harus membuat minimal dua konten orisinal berupa video edukatif dan informatif dengan tema buku. Peserta dapat membuat video tentang rekomendasi buku, pelajaran apa yang didapat dari buku, quotes dari buku, memasak dengan mengikuti resep dari buku resep, dan konten informatif lainnya. Peserta dapat mengunggah konten ke TikTok menggunakan tagar #SerunyaMembaca.

Sepuluh pemenang yang beruntung akan memiliki kesempatan meraih total hadiah hingga 22 juta rupiah, serta 10 pemenang tambahan akan mendapatkan 10 voucher dari Gramedia masing-masing sebesar Rp 200.000. Pemenang dari kompetisi #SerunyaMembaca ini akan diumumkan pada 23 Juli 2022.

Tidak hanya itu, kampanye ini akan mengadakan tiga sesi live streaming bersama tiga penulis selebriti. Penulis selebriti yang dimaksud adalah Fajar Aditya (RJL5) penulis buku “Hilang Dalam Dekapan Semeru untuk sesi pertama di 6 Juli pukul 15.00, Luvita Ho, penulis “Baking At Home – 50 resep Simple & Anti Gagal pada sesi kedua di 7 Juli, pukul 13.00, dan dilanjutkan oleh Dinda Mulia, penulis “First Drop of Red” pada sesi ketiga di 9 Juli, pukul 14.00. Livestreaming ini akan diselenggarakan di akun TikTok @gramedia.

Selanjutnya, Gramedia juga akan menyumbangkan 1000 buku yang akan didistribusikan kepada anak-anak di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur, melalui Taman Bacaan Pelangi. Masyarakat juga dapat ikut berpartisipasi untuk menyumbangkan bukunya, dengan cara melakukan drop buku melalui customer service di 10 toko Gramedia; Gramedia Matraman, Gramedia Emerald, Gramedia BSD City, Gramedia Harapan Indah, Gramedia Bandung Merdeka, Gramedia Yogyakarta Sudirman, Gramedia Aceh, Gramedia Tasikmalaya, Gramedia Karawang, dan Gramedia World Cirebon.

Lebih lanjut, untuk menyemarakkan kampanye #SerunyaMembaca, Gramedia dan TikTok menyediakan rak rekomendasi buku khusus dari #SerunyaMembaca pada 10 toko Gramedia tersebut. Rekomendasi ini didasarkan atas buku-buku yang paling laris terjual pada kompetisi #SerunyaMembaca sebelumnya.

serunyaKlik untuk Info Lebih Lanjut!


Oleh: Public Relations PT Gramedia Asri Media

kumpulanTemukan Semua Promo Spesial di Sini!

Cara Menjadi Mitra Gramedia untuk Tingkatkan Keuntungan Usaha

Cara Menjadi Mitra Gramedia untuk Tingkatkan Keuntungan Usaha

Siapa yang mau menambah penghasilan? Bisa gedein usaha dan memperluas produk jualan kamu? Bersama Mitra Gramedia, kamu bisa wujudkan itu semua! 🥳

Kini, Gramedia membuka kesempatan untuk kamu semua bisa menjadi Mitra Gramedia. Melalui website mitra.gramedia.com, kamu bisa menemukan berbagai katalog produk buku dan non buku terbaik dengan harga yang menarik!

Dengan menjadi Mitra Gramedia, kamu akan mendapatkan diskon spesial sehingga pembelian produk bisa jadi lebih murah. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan keuntungan penjualan yang lebih besar! 😍💰

Keuntungan tersebut juga merambah pada benefit dan reward lainnya yang akan kamu dapatkan sebagai Mitra Gramedia, seperti potongan langsung, diskon ongkos kirim, dan lain-lain yang bisa kamu manfaatkan nantinya.

Di sini, kamu akan lebih mudah dalam memenuhi kebutuhan toko melalui layanan belanja grosir secara online, dan dilengkapi juga dengan layanan dropship. Kamu juga bisa ikutan sistem pre-order maupun Print on Demand untuk buku-buku yang kamu butuhkan secara legal.

Belanja juga lebih mudah hanya melalui satu website atau aplikasi, bisa langsung pilih barang yang kamu mau, pembayaran yang mudah lewat berbagai metode, pengirimannya pun cepat melalui berbagai ekspedisi terpercaya, seperti KGX, J&T, dan JNE. Bahkan, kamu bisa mengambil sendiri barangnya melalui toko yang kamu pilih (Pick Up In Store).

Kamu bisa memilih sendiri nantinya pengiriman akan dikirim dari warehouse mana, sehingga kamu bisa memilih yang terdekat di kotamu. Pengiriman pun jadi lebih cepat dan hemat!

Warehouse yang tersedia pada Mitra Gramedia adalah:

Jakarta:

  • Gramedia Palmerah Barat
  • Gramedia Matraman
  • Gramedia Mal Ciputra
  • Gramedia Mal Central Park
  • Gramedia Pintu Air

Jawa Barat:

  • Gramedia Harapan Indah Bekasi
  • Gramedia Botani Square Bogor
  • Gramedia Bandung Merdeka

Jawa Tengah:

Jawa Timur:

  • Gramedia Pandanaran Semarang
  • Gramedia Surabaya Expo

Dengan keuntungan yang berlimpah, pasti udah nggak sabar untuk bergabung menjadi Mitra Gramedia. Yuk, simak cara pendaftarannya di bawah ini!

1. Lakukan registrasi melalui mitra.gramedia.com/register. Jangan lupa untuk siapkan dokumen seperti KTP dan NPWP (jika ada).

MitraDaftar di Sini!

2. Isi kelengkapan data diri dan identitas toko, seperti nama, nomor KTP, alamat email, nomor handphone, nama toko, nomor telepon toko, dan alamat lengkap toko (meliputi kecamatan, kota, provinsi, kode pos).

3. Pastikan kembali data yang diisi sudah benar. Pastikan pula email yang dicantumkan belum digunakan sebagai akun di Gramedia.com.

4. Klik “Daftar” untuk mengajukan pendaftaran. Jika berhasil, akan muncul pop-up informasi mengenai proses verifikasi dan konfirmasi yang akan dilakukan oleh tim Mitra Gramedia selama paling lambat 3×24 jam.

Setelah proses verifikasi selesai, tim Mitra Gramedia akan mengirimkan akun kamu berdasarkan membership yang berlaku. Membership ini memungkinkan kamu untuk mendapatkan benefit maupun rewards khusus yang lebih besar jika kamu sering bertransaksi! 🤩

Sesudah mendapatkan akun, kamu bisa login ke mitra.gramedia.com untuk cek semua katalog yang tersedia dan rasakan keuntungannya menjadi Mitra Gramedia!

Masih banyak yang ingin diketahui mengenai Mitra Gramedia? Kamu bisa langsung hubungi Customer Service kami di nomor WhatsApp 08119910196.

MitraDaftar di Sini!

Tunggu apalagi? Proses menjadi Mitra Gramedia begitu cepat dan mudah. Yuk, saatnya tingkatkan penjualanmu bersama Mitra Gramedia dan dapatkan keuntungannya! Sekarang, ada promo langsung diskon 30% untuk seluruh mitra, lho!

Info lebih lanjut dan pendaftaran bisa langsung klik di bawah ini. 🤗

MitraDaftar di Sini!


Sumber foto header: Dok. Gramedia.com

BTPN Sukses Tingkatkan Minat Baca para Karyawan Melalui BTPN e-Library

BTPN Sukses Tingkatkan Minat Baca para Karyawan Melalui BTPN e-Library

Teknologi yang semakin berkembang telah membuat masyarakat sangat bergantung pada teknologi yang ada. Ketergantungan itu membuat banyak yang harus dilakukan untuk bertahan di era digital ini. Perkembangan teknologi juga tidak terkecuali membuat banyak perusahaan harus beradaptasi dengan era digital, tak terkecuali dengan bank BTPN.

Learning Lead BTPN, Aditya Perkasa, menjelaskan bahwa digitalisasi pada bank BTPN cukup luas. Sejauh ini, ada empat platform digital yang digunakan, salah satunya adalah e-Perpus yang bekerjasama dengan Gramedia. Dengan nama BTPN e-Library, perpustakaan digital ini disediakan khusus untuk karyawan bank BTPN.

Pak Aditya sangat berharap bahwa pembelajaran digital dapat dikembangkan, apalagi setelah dihantam pandemi. Hal ini dilakukan agar para karyawan tidak merasa bosan dan tetap merasa antusias, senang, dan nyaman dalam belajar dari mana pun, melalui akses BTPN e-Library ini. Konten yang dapat dibaca oleh karyawan pun beragam, mulai dari buku non fiksi, novel, majalah, atau koran digital yang selalu diperbarui setiap harinya.

Demi meningkatkan awareness dan minat baca para karyawan, tim pustakawan bank BTPN akan menginformasikan siapa saja top reader di tiap bulannya. Top reader ini akan mendapatkan hadiah voucher dari akumulasi membaca selama satu tahun.

Pustakawan BTPN e-Library dapat mengetahui siapa saja pembaca paling aktif melalui fitur data analitik pengguna, yang tersedia pada Admin Dashboard di aplikasi e-Perpus. Tak hanya bisa melihat pengguna paling aktif, aplikasi e-Perpus juga memberikan informasi mengenai durasi membaca tiap anggota dan buku apa saja yang paling banyak dibaca.

Hal lain yang dilakukan oleh BTPN untuk menambah awareness adalah melalui email yang dikirim kepada karyawan setiap satu atau tiga bulan sekali. Pesan yang diberikan ini bergantung pada campaign yang sedang diusung, dan dapat berisi informasi seperti ajakan untuk menggunakan BTPN e-Library, siapa saja top reader di tiap bulannya, atau informasi pengaksesan perpustakaan digital untuk karyawan baru. Usaha ini telah sukses menambah anggota BTPN e-Library dan meningkatkan daya baca para karyawan bank BTPN.

E-Perpus Gramedia telah bekerjasama dengan ratusan klien dari berbagai instansi, mulai dari kementerian, perusahaan swasta, sekolah, universitas, hingga organisasi non profit lainnya. E-Perpus Gramedia memberikan jasa dalam pembuatan aplikasi perpustakaan digital, yang mampu menaruh lebih dari puluhan ribu koleksi buku, majalah, maupun koran digital, dari ratusan penerbit ternama.

Dengan perpustakaan digital, pemeliharaan dan kontrol koleksi perpustakaan jadi lebih mudah. E-Perpus Gramedia memiliki fitur Admin Dashboard yang memudahkan pustakawan dalam membuat laporan, mengelola, dan menganalisis pengguna serta konten di dalamnya.

Lewat Admin Dashboard, pustakawan bisa mengatur pengguna atau anggota perpustakaan dengan lebih mudah, dapat memantau aktivitas pengguna, mengatur konten dan peminjaman, hingga mengatur pembelian konten, yang semuanya bisa diakses secara 24 jam di mana saja, hanya melalui smartphone atau tablet. Dengan perpustakaan digital dari E-Perpus Gramedia, Anda bisa mendatangkan lebih banyak pengunjung dari mana pun, di luar pengunjung yang datang langsung ke tempat perpustakaan.

Selain Smart Library yang bisa dimiliki dengan cepat dan mudah, Anda juga bisa memilih ePerpus Premium untuk miliki perpustakaan eksklusif tersendiri pada instansi Anda. Aplikasi akan dibuat dengan menyesuaikan kebutuhan instansi dan bisa meng-upload e-books internal dalam perpustakaan digital. Mulai dari Rp5.220.000, Anda sudah bisa mendapatkan perpustakaan digital sendiri, dan aplikasi tersedia di Google Play Store maupun App Store.Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan perpustakaan digital oleh E-Perpus Gramedia, Anda bisa mengakses pada eperpus.com dan klik Kontak Sales di pojok kanan atas.


Sumber foto header: Dok. BTPN

Penulis: Mohammad Fachrul Rozy

6 Cara Tingkatkan Efektivitas Pembelajaran Online pada Anak Usia Dini

6 Cara Tingkatkan Efektivitas Pembelajaran Online pada Anak Usia Dini

Sejak digitalisasi menjadi bagian dari hidup kita, rasanya wajar jika pendidikan online juga menjadi alternatif edukasi yang populer bagi anak dan orangtua di seluruh dunia. Terlebih, pandemi COVID-19 telah memaksa banyak sekolah untuk beralih ke pembelajaran online. Bagi orangtua, memastikan anak-anak mereka memperoleh manfaat maksimal dari pengalaman pembelajaran online sudah menjadi hal yang sangat penting.

Dalam artikel ini, Admin akan bahas cara-cara untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran anak melalui pendidikan online, sehingga anak-anak dapat memperoleh pengalaman belajar yang lebih bermanfaat dan dapat mencapai potensi belajar mereka dengan lebih baik.

Cara Efektif Meningkatkan Pembelajaran Online pada Anak

Pendidikan onlinetelah menjadi pilihan populer untuk anak-anak, terutama di masa pandemi ini. Bagi orangtua, penting untuk memastikan bahwa anak-anak mereka memperoleh manfaat maksimal dari pengalaman pembelajaran online. Berikut adalah beberapa cara untuk tingkatkan pembelajaran online pada anak usia dini!

1. Memilih Platform Pembelajaran yang Tepat

Belajar online bisa menjadi perkara yang sulit jika anak berada di dalam platform pembelajaran yang tidak tepat. Saat ini, pilihan platform pembelajaran online sudah banyak dan bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan.

Pilihlah platform pembelajaran online yang sesuai dengan minat dan bakat anak, misalnya pembelajaran online berbasis gamifikasi atau yang memungkinkan interaksi dengan pengajar secara langsung.

2. Menerapkan Jadwal yang Konsisten

Tidak adanya kehadiran guru secara fisik mungkin membuat anak malas untuk memulai belajar. Oleh karena itu, untuk mengatasi masalah ini, orangtua harus berperan sebagai sosok yang bisa mendisiplinkan anak.

Sumber gambar: studyfromhome.ca.nz

Jadwalkan waktu belajar anak-anak Bunda dengan jelas dan pastikan mereka memiliki rutinitas harian yang konsisten sehingga mereka terbiasa dengan pembelajaran online itu sendiri. Jadwalkan pula waktu istirahat yang cukup agar anak-anak dapat beristirahat sejenak antara setiap sesi belajar.

3. Memastikan Anak-Anak Terlibat Aktif

Seperti yang disebutkan sebelumnya, dalam pembelajaran online, orangtua harus sanggup berperan sebagai sosok yang bisa mendisiplinkan anak.

Sumber gambar: ualberta.ca

Oleh karena itu, dalam hal ini pastikan anak-anak terlibat dalam pembelajaran online. Ajak mereka untuk mengajukan pertanyaan, menyelesaikan tugas, dan bantu mereka berpartisipasi dalam diskusi.

4. Menciptakan Lingkungan Belajar yang Kondusif

Salah satu tips lain untuk mengefektifkan pembelajaran online anak-anak adalah dengan membantu mereka mendapat lingkungan belajar yang kondusif. Belajar secara daring memungkinkan anak untuk belajar di mana saja, akan tetapi hal ini bisa menjadi hal yang terkadang mengganggu konsentrasi anak.

Sumber gambar: cherishacademy.com

Pastikan anak-anak belajar di lingkungan yang kondusif, bebas dari gangguan dan kebisingan yang tidak perlu. Jika bisa, Bunda bisa sediakan ruang belajar khusus untuk mereka.

5. Berikan Apresiasi kepada Anak

Anak-anak memandang orangtuanya sebagai sosok yang mereka hormati. Percaya atau tidak, orangtua secara tidak sadar sudah selalu menjadi role model para anak. Oleh karena itu, pujian, apresiasi, dan reward dari Ayah dan Bunda sangatlah berarti bagi mereka.

Berikan umpan balik yang positif kepada anak jika anak berhasil mencapai target pembelajar online. Hal ini berfungsi untuk memotivasi mereka dalam proses belajar, fokus pada kemajuan yang telah dicapai dan semangat untuk terus meningkatkan diri.

6. Mencari Dukungan Tambahan

Nah, kelima cara di atas mungkin tidak berlaku untuk diterapkan kepada anak-anak tertentu. Masih ada beberapa anak yang kesulitan melakukan pembelajaran online meski orangtua sudah mendukung secara penuh. Jika ini terjadi, Bunda bisa menjadi dukungan tambahan dari luar.

Jika hal ini terjadi, jangan khawatir! Ayah dan Bunda bisa mencari dukungan tambahan seperti pengajar pribadi atau mentor pembelajaran online. Ikut sertakan anak-anak ke dalam kelas onlineyang bermanfaat untuk menyegarkan otak anak!

Dengan menerapkan cara-cara ini, anak-anak Anda dapat memperoleh manfaat maksimal dari pembelajaran online dan dapat mencapai potensi belajar mereka dengan lebih baik.


Baca Juga: 6 Cara Atasi Ketergantungan Anak pada Gadget, Bunda Wajib Tahu!


Itu dia beberapa cara efektif untuk meningkatkan pembelajaran anak melalui pendidikan online. Dengan memilih platform yang tepat, menjadwalkan waktu belajar yang konsisten, menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, dan memberikan umpan balik yang positif, anak-anak dapat memperoleh manfaat maksimal dari pendidikan online dan dapat mencapai potensi belajar mereka dengan lebih baik.

Namun, jika Bunda masih ingin terus bereksplorasi dalam pencarian platform edukasi onlineyang bermanfaat untuk anak, BOOKR Class bisa menjadi pilihan, lho! Dengan metode pembelajaran yang seru, BOOKR Class dapat membantu anak-anak Anda memperoleh pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermanfaat secara online. Untuk informasi selengkapnya bisa dilihat di bawah ini!

BOOKR Class sebagai Solusi Jitu untuk Mengajarkan Anak Bahasa Inggris

BOOKR Class adalah aplikasi belajar bahasa Inggris berbasis storytelling yang berasal dari Hungaria. BOOKR Class dirancang untuk keterampilan bahasa, literasi, dan reading comprehension untuk anak-anak usia 4-14 tahun dengan tingkat kesulitan yang bisa disesuaikan. Pelanggan dapat mengakses lebih dari 700 buku animasi yang interaktif, lengkap dengan narasi (voice over) dari native speaker.

Koleksi buku animasi yang dapat diakses juga bervariasi, mulai dari cerita klasik hingga modern, dari tema pendidikan, kehidupan sehari-hari, dan lain-lain. Dalam buku animasi yang interaktif ini juga disediakan 1.400 games edukasi, seperti lagu-lagu, sajak, kuis, permainan memori, dan flashcards.


Baca juga: Mendongeng dan Mengajari Anak Bahasa Inggris Lewat E-Book Animasi Interaktif di BOOKR Class


Buku-buku dari BOOKR Class merupakan buku-buku pilihan terbaik, yang disediakan dalam berbagai tingkatan sesuai dengan usia dan kemampuan anak.

Kabar baik untuk kamu sampai tanggal 30 April 2023 ada promo BOOKR Class di Gramedia.com! Hanya dengan Rp45.000,00 kamu dapat berlangganan BOOKR Class selama sebulan. Sementara, untuk berlangganan selama setahun, kamu hanya perlu membayar sebesar Rp540.000,00.

Pelanggan yang ingin menggunakan BOOKR Class untuk keperluan sekolah juga bisa membeli paket B2B untuk 50 user selama 1 tahun dengan harga Rp15.000.000,00 atau paket untuk 100 user dengan harga yang lebih hemat lagi, yaitu Rp19.000.000,00.

Pembelian BOOKR Class B2B akan mendapatkan benefit ekstra, yaitu dashboard untuk memantau siswa dalam penggunaan aplikasi untuk pembelajaran, teacher’s handbook untuk mengajar, kegiatan dan tes yang dapat dicetak, serta gratis dua bulan berlangganan.

Tunggu apa lagi, Grameds? Yuk, langsung berlangganan BOOKR Class! Dapatkan promo superhemat dengan mengeklik banner berikut ini!⤵️🛒

saranaBeli di Sini Sekarang!


Sumber header: childrens.com

Penulis: Shaza Hanifah

ePerpus Bantu Tingkatkan Digitalisasi Fasilitas Pembelajaran SMAK Cor Jesu

ePerpus Bantu Tingkatkan Digitalisasi Fasilitas Pembelajaran SMAK Cor Jesu

Perpustakaan adalah sebuah fasilitas yang tak terpisahkan dari setiap sekolah. Bukan hanya sebuah ruangan, melainkan juga merupakan pondasi yang mendukung peningkatan literasi siswa dan menjadi sarana penting dalam kegiatan belajar-mengajar. Di tengah tantangan pandemi Covid-19, Gramedia menjalankan peran kunci dengan menghadirkan ePerpus, sebuah inovasi yang telah diintegrasikan dengan baik oleh lembaga pendidikan dan perusahaan.

Kehadiran ePerpus bukan hanya sekadar langkah menuju modernisasi, melainkan juga upaya untuk melestarikan budaya literasi di era digital. Salah satu sekolah yang telah aktif memanfaatkan ePerpus adalah SMAK Cor Jesu, yang telah menggunakannya sejak tahun 2021.

Digitalisasi Fasilitas Pembelajaran Melalui ePerpus

Ibu Christiana Nur Cahyanti, seorang staf perpustakaan berpengalaman selama 6 tahun, menjelaskan, “Sekolah ini memiliki projek pengembangan dan perbaikan sarana dan prasarana, salah satunya adalah penambahan koleksi dalam bentuk digital yang bekerja sama dengan pihak Gramedia.”

Selain ePerpus, SMAK Cor Jesu juga mengadopsi teknologi dalam pengajaran dengan mengimplementasikan aplikasi Moodle dan sistem penilaian online melalui SIAKAT. Ini memberikan siswa akses lebih mudah ke materi pelajaran dan mempermudah proses belajar.

Dok. SMAK Cor Jesu

Tidak hanya penerapan teknologi yang mulus, SMAK Cor Jesu juga menyatakan bahwa mereka tidak mengalami kesulitan dalam memahami dan menggunakan ePerpus, berkat dukungan dan panduan dari pihak Gramedia. Ibu Christina menegaskan, “Walaupun ada kendala, pihak ePerpus akan merespon dengan cepat.”

Respons positif dari siswa SMAK Cor Jesu sangat mencolok, karena ePerpus memungkinkan mereka untuk membaca di luar jam sekolah dengan lebih nyaman dan efisien. Alasan pemilihan Gramedia sebagai mitra adalah karena beragamnya konten yang ditawarkan, tidak hanya terbatas pada materi pelajaran, tetapi juga mencakup minat siswa dalam buku fiksi, self improvement, puisi, dan cerpen.

ePerpus Untuk Meningkatkan Literasi

Untuk mendukung minat literasi siswa, SMAK Cor Jesu mengadakan jam literasi yang bekerja sama dengan guru. Ini membantu mengatasi fluktuasi dalam minat literasi. Selain itu, sekolah juga memanfaatkan platform Instagram dengan akun @perpus.smaco untuk mengenalkan koleksi perpustakaan digital dan mempromosikan buku-buku favorit serta sumber literasi lainnya kepada siswa.

Ibu Christina berharap agar ePerpus dapat diakses melalui komputer atau laptop, mengingat peraturan di SMAK Cor Jesu yang melarang penggunaan ponsel saat di sekolah. Dengan demikian, mereka dapat terus mendukung minat literasi siswa dengan lebih baik.

ePerpus Gramedia telah bekerjasama dengan ratusan klien dari berbagai instansi, mulai dari kementerian, perusahaan swasta, sekolah, universitas, hingga organisasi non profit lainnya. ePerpus Gramedia memberikan jasa dalam pembuatan aplikasi perpustakaan digital, yang mampu menaruh lebih dari puluhan ribu koleksi buku, majalah, maupun koran digital, dari ratusan penerbit ternama.

Dengan perpustakaan digital, pemeliharaan dan kontrol koleksi perpustakaan jadi lebih mudah. ePerpus Gramedia memiliki fitur Admin Dashboard yang memudahkan pustakawan dalam membuat laporan, mengelola, dan menganalisis pengguna serta konten di dalamnya.

Lewat Admin Dashboard, pustakawan bisa mengatur pengguna atau anggota perpustakaan dengan lebih mudah, dapat memantau aktivitas pengguna, mengatur konten dan peminjaman, hingga mengatur pembelian konten, yang semuanya bisa diakses secara 24 jam di mana saja, hanya melalui smartphone atau tablet. Dengan perpustakaan digital dari ePerpus Gramedia, Anda bisa mendatangkan lebih banyak pengunjung dari mana pun, di luar pengunjung yang datang langsung ke tempat perpustakaan.

Selain Smart Library yang bisa dimiliki dengan cepat dan mudah, Anda juga bisa memilih ePerpus Premium untuk miliki perpustakaan eksklusif tersendiri pada instansi Anda. Aplikasi akan dibuat dengan menyesuaikan kebutuhan instansi dan bisa meng-upload e-books internal dalam perpustakaan digital.

Mulai dari Rp5.220.000, Anda sudah bisa mendapatkan perpustakaan digital sendiri, dan aplikasi tersedia di Google Play Store maupun App Store. Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan perpustakaan digital oleh E-Perpus Gramedia, Anda bisa mengakses pada eperpus.com dan klik Kontak Sales di pojok kanan atas.


Sumber foto header: Dok. SMAK Cor Jesu

Penulis: Naela Marcelina

Editor: Puteri C. Anasta